REPUBLIKA. CO. ID, JAKARTA — Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat, Erizon Safari mengatakan, sebanyak 36 mahasiswa yang menghuni asrama Sekolah Tinggi Teologi (STT) Bethel Petamburan Jakarta, positif terjangkit virus Covid-19.
Puluhan pelajar itu saat ini sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Gawat Wisma Atlet. “Sudah dievakuasi sebetulnya malam sebanyak 36 orang. Itu itu yang positif dan ana evakuasi ke Wisma Atlet, ” kata Erizon Safari di Jakarta, Jumat (17/4).
Dia menjelaskan, kondisi puluhan mahasiswa itu berhasil dideteksi setelah dilakukan pelacakan oleh tenaga medis. Penelusuran dilakukan setelah adanya laporan pasien yang mendapatkan perawatan di rumah rendah.
” Nah dari Puskesmas kan akan di- tracking . Nah, ternyata di asramanya (bethel), ” katanya
Dia melanjutkan, setelah diketahui maka tenaga kesehatan cepat melakukan kunjungan. Setelah dilakukan penyeliaan ada beberapa mahasiswa yang menunjukan gejala ringan paparan Covid-19 nama lain Corona.
Puluhan mahasiswa itu kemudian dibawa ke Rumah Atlet guna menjalani karantina. Patuh Erizon, penanganan medis dan sarana karantina di rumah sakit kritis itu akan lebih baik dibanding melakukan isolasi mandiri di asramanya masing-masing.
Erizon melanjutkan, penyemprotan disinfektan dilakukan di pondok karena tetap menjadi lokasi isolasi bagi mahasiswa lainnya. Pemeriksaan berantara juga akan dilakukan terhadap mahasiswa yang masih berada di pondok tersebut guna memastikan kondisi mereka.
“Iya betul (sisanya) Masih tetap di asrama. Tidak boleh keluar dulu, ” katanya.
Berdasar data bagi Kamis (16/4) sore, terdapat 2. 670 pasien positif di DKI Jakarta. Dari ribuan kasus tersebut sebanyak 248 pasien meninggal negeri dan sembuh sebanyak 202 karakter.